LUGAS | TALIABU – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Pulau Taliabu, AKBP Adnan Wahyu Kashogi, bersama istrinya, Ny. Desy Adnan Wahyu, tiba di Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, Sabtu (29/3/2025). Kehadiran Kapolres yang kedua di Pulau Taliabu ini disambut dengan prosesi adat dan penyambutan resmi oleh jajaran pemerintah daerah.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, AKBP Adnan Wahyu dan rombongan berangkat dari Ternate menggunakan kapal perintis KM Sabuk Nusantara 76. Perjalanan laut yang memakan waktu lebih dari 12 jam itu berakhir di Pelabuhan Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, sekitar pukul 10.30 WIT.
Setibanya di Pelabuhan Bobong, Kapolres dan istri disambut langsung oleh jajaran Pemerintah Daerah Pulau Taliabu. Hadir dalam penjemputan tersebut Asisten I Sekretariat Daerah Pulau Taliabu, Syukur Boeroe, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pulau Taliabu, Basiludin La Besi, serta Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pulau Taliabu, Sutomo Teapon.
Selain itu, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Arwin Tamimi, Sekretaris Dewan Mansuh Mudo, dan sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Daerah Pulau Taliabu turut serta dalam penyambutan tersebut.
Prosesi Adat Taliabu Sambut Kapolres
Sebagai bentuk penghormatan kepada pemimpin baru di wilayah tersebut, prosesi penyambutan juga diiringi dengan tarian cakalele, yang merupakan tarian perang khas Maluku. Tarian ini menggambarkan keberanian dan semangat juang masyarakat setempat dalam menjaga kehormatan dan kedaulatan daerah mereka.Selain itu, Kapolres dan istri juga menjalani tradisi injak tanah, sebuah prosesi adat yang melambangkan diterimanya pemimpin baru oleh masyarakat dan kearifan lokal Taliabu. Prosesi ini menandai awal tugas AKBP Adnan Wahyu di Pulau Taliabu, menggantikan Kapolres sebelumnya yang telah menyelesaikan masa tugasnya.
Setelah penyambutan di pelabuhan, AKBP Adnan Wahyu dan Ny. Desy Adnan Wahyu melanjutkan perjalanan ke kediaman dinas mereka.
Harapan Masyarakat dan Tantangan Keamanan
Sebagai Kapolres yang kedua di Pulau Taliabu sejak pembentukan Polres pada tahun 2022, AKBP Adnan Wahyu diharapkan dapat melanjutkan berbagai program keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang telah dijalankan pendahulunya. Beberapa tantangan yang dihadapi di wilayah ini meliputi penguatan keamanan laut, pencegahan konflik sosial, serta penegakan hukum terhadap tindak kejahatan di daerah pesisir.Dalam beberapa tahun terakhir, Pulau Taliabu mengalami perkembangan signifikan, terutama dalam infrastruktur dan konektivitas transportasi laut. Namun, tantangan di sektor keamanan masih menjadi perhatian utama, mengingat geografis Pulau Taliabu yang memiliki banyak jalur perairan yang potensial untuk aktivitas ilegal, termasuk penyelundupan dan perikanan ilegal.
Diharapkan dengan kepemimpinan baru ini, Polres Pulau Taliabu dapat semakin memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan serta mendukung pembangunan daerah.
Laporan Sumpono | Editor: Mahar Prastowo | LUGAS
Tidak ada komentar