LUGAS | Pasangkayu – Tim sepak bola LDII FC Kabupaten Pasangkayu turut ambil bagian dalam Turnamen Sepakbola Bumdes Cup I 2024 yang digelar di Desa Bulumario, Kecamatan Sarudu, Kabupaten Pasangkayu. Turnamen ini menjadi salah satu ajang bergengsi yang mempertemukan 22 klub sepak bola dari berbagai daerah, bahkan di luar wilayah Kabupaten Pasangkayu.
Partisipasi LDII FC di turnamen ini merupakan langkah strategis DPD LDII Kabupaten Pasangkayu untuk memperkenalkan organisasi kepada masyarakat. Ketua DPD LDII Kabupaten Pasangkayu, Lukman Efendi, S.Pd, menyatakan bahwa keikutsertaan tim sepak bola ini mengemban misi penting selain dari aspek olahraga.
“Kami ikut turnamen ini sebagai salah satu cara untuk lebih memperkenalkan Organisasi LDII di wilayah Kabupaten Pasangkayu, agar LDII semakin dikenal oleh masyarakat luas,” ujar Lukman Efendi.
Selain itu, ia juga menekankan bahwa keikutsertaan LDII FC bertujuan memberikan pengalaman berharga kepada para pemain serta membangun silaturahmi dengan klub-klub lain yang berkompetisi dalam turnamen ini.
“Kami ingin anak-anak bisa lebih berpengalaman dengan mengikuti turnamen ini. Selain itu, ini juga menjadi ajang silaturahmi karena diikuti oleh lebih dari 20 klub dari berbagai daerah di wilayah ini,” tambahnya.
Manajer tim LDII FC, Bisri Remba, juga memberikan pernyataan singkat mengenai target tim dalam turnamen ini. “Kami tidak memasang target dalam turnamen kali ini,” ujarnya dengan penuh keyakinan.
Pembukaan Turnamen Bumdes Cup I 2024
Turnamen ini dibuka secara resmi pada Minggu (8/12/2024) pukul 14.30 WITA oleh Ketua DPRD Kabupaten Pasangkayu, Irfandi Yaumil. Acara pembukaan turut dihadiri oleh Camat Sarudu, Arifuddin N., Kepala Desa Bulumario, Muh. Alwi S.Farm, Danpos Muh. Basir, anggota Polsek Sarudu Iptu Aripin, serta Kapus Sarudu-2 Mustakim bersama tim medis yang siap siaga melayani pemain dan penonton jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Dalam sambutannya, Irfandi Yaumil memberikan apresiasi kepada Pemerintah Desa Bulumario atas penyelenggaraan turnamen ini yang dinilai berhasil menghidupkan semangat olahraga masyarakat. “Kalau tentang olahraga sepak bola, Desa Bulumario-lah tempatnya,” puji Irfandi.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjadikan turnamen ini sebagai ajang silaturahmi. “Mari kita jadikan sepak bola ini sebagai ajang silaturrahmi dan tunjukkan sportifitas kita,” imbaunya.
Hal serupa disampaikan oleh Kapolsek Sarudu yang diwakili oleh Iptu Aripin. Ia berharap segala potensi konflik selama turnamen dapat diselesaikan di lapangan secara bersama-sama. “Jika ada masalah, jangan sampai dibawa keluar. Segera selesaikan di dalam lapangan pertandingan ini,” pintanya.
Hadiah dan Tujuan Turnamen
Turnamen yang memperebutkan total hadiah sebesar Rp80 juta ini diharapkan dapat mempromosikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bulumario serta menghidupkan kembali kegiatan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di desa tersebut. Selain itu, turnamen ini menjadi wadah pencarian bibit pemain berbakat yang berpotensi untuk mengembangkan karier di dunia sepak bola.
Untuk menjaga keamanan selama pertandingan yang berlangsung selama satu bulan penuh, Polres Pasangkayu menerjunkan 25 personel yang terdiri dari 15 anggota Polres Pasangkayu dan 10 anggota Polsek Sarudu. Mereka bertugas memastikan kelancaran acara tanpa hambatan berarti.
Partisipasi LDII FC di turnamen ini menambah semarak persaingan dan mempertegas pentingnya semangat sportifitas. Meski tidak memasang target tinggi, LDII FC tetap menjadi sorotan sebagai salah satu tim yang menunjukkan dedikasi tinggi di ajang bergengsi ini.
Tidak ada komentar