 |
| (dok detikcom) |
LUGAS | Sitaro, Sulawesi Utara - Selasa 5 November 2024, Kapolres Kepulauan Sitaro AKBP Iwan Permadi SH langsun mengambil langkah cepat terkait adanya sekelompok warga masyarakat Tagulandang Kabupaten Kepulauan Sitaro yang menggeruduk gudang penyimpanan bantuan yang sempat viral di medsos beberapa waktu lalu.
Seperti dilansir dari media detikcom, aksi spontanitas warga korban erupsi Gunung Ruang yang berasal dari Kelurahan Bahoi dan Balehumara di Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Warga mempersoalkan bantuan seng atau atap rumah yang dijanjikan pemerintah tidak terakomodir, mereka mendesak bantuan yang terdapat di dalam gudang segera disalurkan, Kamis (13/6) sekitar pukul 12.00 Wita.
Kapolres Kepulauan Sitaro melalui Kasat Reskrim Iptu Roply Saribatian, SH yang ditemui oleh media menyampaikan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan langkah - langkah penyelidikan.
Saat ini pihak kepolisian sudah mendapatkan data bantuan dan jumlah per masing-masing jenis dan akan di cek dengan bantuan yang telah disalurkan, yang masih disimpan di gudang tagulandang maupun yang telah dipindahkan ke siau, namun untuk datanya msh akan digunakan untuk kepentingan proses penyelidikan
"Apabila ditemukan pelanggaran pidana maka pihaknya akan memproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku," pungkas Iptu Roply.
Tidak ada komentar