DPD LDII Kota Bekasi Bekerjasama Dengan PPG Korwil Bekasi Barat Gelar Festival Generasi Unggul

LUGAS | Kota Bekasi - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) memiliki program pembinaan anak yang bertujuan untuk mendidik dan mengasuh anak-anak agar menjadi generasi penerus bangsa, agama, dan keluarga. 

Pembinaan berkelanjutan untuk mewujudkan generasi yang profesional religius menyongsong bonus demografi dan Indonesia Emas 2045, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Bekasi Bekerjasama Dengan Penggerak Pembina Generus (PPG) Kordinator Wilayah (Korwil) Bekasi Barat meggelar Festival Generasi Unggul (FGU), bertempat di Lapangan Komplek LDII Baitul Haq, Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan  Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, minggu (25/8/2024).

Acara yang berlangsung pada hari Minggu  ini menampilkan berbagai kompetisi yang menguji bakat dan keterampilan peserta dalam berbagai bidang. Lomba meliputi, Asma’ul Husna, Doa-doa harian, Praktek wudhu dan Sholat Berjamaah, Hafalan Surat Pendek, Nasehat/Da’i Cilik, Hafalan PR 13, Cerdas Cermat, Adzan Subuh, Kaligrafi, Membaca dan Menulis pegon, Hafalan dalil Quran-Hadits, Khotbah Jumat, MC, Lomba Masak, Design Project, Video Kreatif 29 karakter, Mewarnai dan Puzzle, Stand Bazaar, Workshop Konseling, dan Konselling kesehatan dan Gigi.

Festival Generasi Unggul (FGU) ini merupakan wadah untuk adik-adik di sini lebih semangat dalam mencari ilmu terutama ilmu agama dan di masa mendatang mampu menjadi tongkat estafet agama Islam,” kata Ketua Panitia Festival Generus Unggul Faqih Abdul Rachman. 

Menurut Faqih dengan antusiasme yang tinggi dari peserta dan masyarakat sekitar, diharapkan kegiatan ini dapat menjadi sarana yang efektif dalam membina generasi penerus bangsa yang mencerminkan 29 karakter luhur.

Hadir dalam kegiatan Festival Generasi Unggul, Dewan Penasehat DPD LDII Kota Bekasi, KH. Arief Wahyudi, MM, H. Suwondo,H. Ikin Ahmad Sodikin, H. Amriludin, H. Suratman, H. Rachmatulloh, MBA dan semua jajaran Dewan Penasehat DPD maupun PC LDII. Tampak hadir dari DPD LDII, 
Ketua LDII Kota Bekasi Ir. H. Ary Widjanarko, Wakil Ketua, H. Nur Wahyi, S.T., M.T., Sekretaris Ir. Aswin Djuanda dan jajaran pengurus DPD LDII lainnya. Acara dihadiri juga Ketua PPG Bekasi Barat H. Lukmanul Hakim dan jajaran pengurus PPG. Para pengurus LDII tingkat PC dan PAC, Dewan Juri, para tokoh, peserta dan orang tua pendamping serta pengunjung. 

Dalam sambutanya Dewan Penasehat DPD LDII Kota Bekasi H. Arief Wahyudi  berharap agar nilai-nilai keagamaan dan akhlak mulia dapat menjadi bagian integral dari anak-anak muda dan generasi penerus LDII.

“Festival generasi unggul ini menjadi momentum untuk menanamkan ahlakul karimah dan budi luhur pada para peserta dan para geberasi penerus ini bisa melaksanakan dan menjunjung tinggi 29 kharakter. Festival Generasi Unggul ini merupakan wadah untuk adik-adik di sini lebih semangat dalam mencari ilmu terutama ilmu agama dan di masa mendatang mampu menjadi tongkat estafet agama Islam, ini juga merupakan kesungguhan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan generasi muda yang berakhlakul karimah dan berilmu agama." Harap H. Arief.

Faqih Abdul Rachman, S.S. Ketua Panitia Festival Generasi Unggul Tahun 2024

Dengan Festival Generasi Unggul yang mengambil tema Gemas Bercerita, generasi emas berkarakter cerdas iman dan taqwa. 
Ary Widjanarko Ketua DPD LDII Kota Bekasi berharap, agar generasi penerus dapat menguasai ilmu agama, terutama Al Quran dan Al Hadist, sehingga mereka dapat menghafal Al Quran sejak usia muda.

Ia juga menyampaikan, tidak hanya menekankan aspek keilmuan. Namun, juga menginginkan agar anak-anak Indonesia, khususnya generasi LDII, menjadi individu yang berakhlakul karimah dan memiliki budi pekerti yang baik. 

Menurut Ary, LDII meyakini eksistensi Indonesia akan terus terjaga, dan Indonesia Emas 2045 bukanlah cita-cita yang tak bisa digapai. Namun untuk meraihnya perlu kerja keras, disiplin, dan kerja sama yang baik antara pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia.

"Oleh karena itu moment ini sangat penting, dengan berbekal ilmu, maka diharapkan anak-anak ini  bisa menerapkan akhlak, budi pekerti dan tata krama yang pernah mereka pelajari dan praktekkan dan hari ini mereka diuji dan evaluasi. Sementara, kita sedang menyongsong Indonesia Emas 2045, maka perlu dipersiapkan generasi yang berakhlakul Karimah, alim faqih dan mandiri,” pungkas Ary. (Agus W) 






















Tidak ada komentar