Kecamatan Medan Satria Gelar Pelatihan, Pembinaan dan Pengembangan UMKM

LUGAS | Kota Bekasi - Sebanyak 100  pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang tersebar di Kecamatan Medan Satria mengikuti pembinaan dan pelatihan Kewirausahaan  yang difasilitasi oleh Kecamatan Medan Satria bekerjasama dengan Asosiasi Pengusaha Jasa Boga DPC Kota Bekasi. Bertempat di Aula Gedung UPTD Bersama Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (23/7/2024). 

Dengan mengambil tema "Meningkatkan Kreatifitas, Inovasi dan strategi Pemasaran Pelaku UMKM" 
Peserta pelatihan dan pembinaan terdiri dari pelaku usaha makanan, minuman, catering dan sejenisnya.

Penyampai materi oleh narasumber dari DPMPTSP Yusron Tanzihan yang menyampaikan terkait pembuatan NIB, Pemateri dari KUA Medan Satria Hj. Mariam terkait Sertifikat Halal, Pemateri dari BPRS Syariah Patriot Kota Bekasi oleh Haidir terkait Permodalan Usaha. 

Ketua Asosiasi Pengusaha Jasa Boga DPC Kota Bekasi  Hj. Ida Rosida, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Aksesibilitas UMKM Kota Bekasi sekarang semakin terbuka, dan naik kelas dengan adanya jejaring dan perusahaan yang bersedia menjadi pendamping UMKM, dalam membina dengan pelatihan, pembiayaan, serta akses pasar produk,” kata Hj. Ida Rosida dalam sambutannya.

Menurutnya, peluang produk-produk UMKM Kota Bekasi, masuk pasar retail semakin terbuka kesempatannya, dengan pendampingan  UMKM yang terbentuk disetiap Kecamatan dan mampu membuka kemitraan dengan perusahaan yang bersedia menjadi Bapak Angkat UMKM. Bukan hal tidak mungkin merambah pasar ekspor.

"Yang penting  semua pengolahan Produk Apapun harus terapkan SOP dan konsisten. Jadi jangan karena laris di pasaran kemudian digantikan bahan bumbu  yang berbeda dengan tujuan lebih besar keuntungannya. Misal hari ini pada kerja dengan bagus barang yang dipakai premium. Besok karena laku bahan di rubah kualitas diturunin, Itu tidak boleh. Jadi terapkan SOP standar mutu makanan," jelas Hj. Ida. 

Sementara itu, Camat Medan Satria Widy Tiawarman menjelaskan bahwa kegiatan yang dimaksudkan untuk peningkatan kapasitas pelaku UMKM, kelengkapan legalitas produk, pengembangan pasar produk diikuti dengan peningkatan kualitas produk diikuti oleh 100 pelaku UMKM. 
Camat yang  dikenal ramah dan dekat dengan warga itu memotivasi peserta akan pentingnya jiwa wirausaha, inovasi dan kemitraan dalam membangun UMKM. Ketangguhan dan tak pernah patah semangat pelaku UMKM, menjadi modal utama untuk terus berinovasi dan kembangkan pasar produk.

“Semoga dengan mengikuti acara penyuluhan dan pembinaan pelaku UMKM semakin meningkat dan naik kelas. Yang tadinya kurang paham menjadi paham, yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan," tutur Camat. 

Salah satu pelaku UMKM, usaha Kue Basah Ibu Rosmala dari RW 12 Kelurahan Pejuang  mengungkapkan kendala dialami sebagai pelaku UMKM, terutama kurangnya akses. 

"Saya sangat berterima Kasih kepada pak Camat dan para Narasumber. Pelatihan ini sangat berguna dan bermanfaat bagi semua pelaku UMKM,” pungkasnya. (Agus W)








Tidak ada komentar