LUGAS | Kota Bekasi - "Hari ini di kelurahan Kayuringin Jaya kita adakan vaksin di 10
titik lokasi dengan vaksin Pfizer, dan khusus di Bekasi Cyber Park
(BCP) sini ada request dari temen-temen yayasan untuk kegiatan Vaksinasi
dan kebetulan dapat tamu istimewa adik-adik disabilitas untuk minta
divaksin, karena memang ada di beberapa tempat terlalu ribet prosedur.
Kalau di sini kita pastikan ada surat keterangan dari dokter menyatakan
yang bersangkutan bisa divaksin. Jadi yang hadir tadi penyandang
disabilitas dari PKBM Ghaisan Cendekia Duren Sawit Jakarta Timur
sebanyak 15 orang untuk mengikuti Vaksinasi," terang Lurah Kayuringin Jaya, Ricky Suhendar, Sabtu (12/09/2021).
Pemerintah Kota Bekasi menerapkan Sentra Vaksinasi secara massal di beberapa titik untuk mempercepat pemutusan rantai penyebaran virus Corona.
"Dibukanya Sentra Vaksinasi di banyak titik agar masyarakat lebih cepat dan mudah mengakses tempat pelayanan Vaksinasi," ujar Ricky Suhendar saat ditemui di lokasi Vaksinasi Bekasi Cyber Park (BCP), di jalan K.H. Noer Ali, Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Di wilayahnya, kelurahan Kayuringin Jaya, ada 10 titik sentra vaksinasi dengan jenis vaksin Pfizer untuk dosis pertama.
"Penyandang disabilitas kalau terpapar Covid-19 akan lebih kesusahan saat isolasi mandiri. Keterbatasan menyulitkan menjalani pengobatan. Dan telah ada perhatian khusus dari pemerintah, memang untuk vaksin ada tantangan tersendiri dibutuhkan pendamping. Jadi yang divaksin misal satu orang tapi yang datang ramai-ramai, ya memang seperti itu, dan dari 15 anak penyandang disabilitas yang mengikuti vaksin hari ini Alhamdulillah berjalan lancar dan bisa tervaksin dengan baik," ungkap Ricky.
Dikesempatan itu juga lurah Ricky Suhendar secara langsung menyapa dan berpesan kepada warga di lokasi vaksin untuk terus menerapkan protokol kesehatan serta mengajak keluarga dan tetangga sekitar untuk vaksinasi dengan mendatangi tempat- tempat vaksin yang ada.
"Hari ini kita buka 10 titik pelaksanaan vaksin Pfizer dosis pertama, dan kebetulan di BCP ini kita ada sasaran khusus yaitu 15 orang anak penyandang disabilitas dari PKBM Ghaisan Cendekia Duren Dawit Jakarta Timur, karena memang tempatnya mudah diakses diantara titik-titik yang lain," terang drg. Ariska Agustina.
Soal kuota juga tidak dibatasi karena ketersediaan vaksin cukup banyak, "hanya waktunya kita batasi sampai jam 12, seperti pengalaman kemarin sampai jam 12 itu 200 sasaran," ungkapnya.
Tenaga kesehatan di BCP berasal dari Puskesmas Perumnas II dan juga diperbantukan dari RSUD dr. Chasbullah Abdul Majid Kota Bekasi.
Ariska Agustina menjelaskan terkait banyaknya pandangan masyarakat mengenai beberapa vaksin yang ada.
Lanjutnya, "pesan saya bagi masyarakat yang belum vaksin jangan kawatir untuk divaksin, karena manfaatnya begitu banyak dan niat pemerintah sangat mulia, memfasilitasi vaksin untuk masyarakat secara gratis, karena tidak semua negara memberikan gratis vaksin. Jadi alangkah ruginya kalau tidak divaksin. Mari manfaatkan dan ikut vaksin, datangi gerai-gerai vaksin terdekat. Dan untuk yang sudah divaksin tetap disiplin menjaga protokol kesehatan."
Salah seorang peserta vaksinasi, Veny Randa dari Cikarang merasa senang dengan adanya vaksin gratis ini.
"Saya senang adanya vaksin ini, sengaja saya datang dari Cikarang bersama putri saya, di sini sangat mudah prosesnya dan cepat sekali, terimakasih pada pemerintah dan penyelenggara, semoga dengan vaksin ini pandemi covid segera berakhir dan kembali normal semua," ucap Veny.
Reporter: Agus Wiebowo
Editor: Mahar Prastowo
Tidak ada komentar