LUGAS | Surabaya – Sekitar tiga puluh pemimpin media digital di Jawa Timur berkumpul di Surabaya pada 10 November 2015, yang bertepatan dengan Hari Pahlawan dengan mendeklarasikan terbentuknya Forum Pimpinan Media Digital Jatim, bertempat di House Soto Hallo Surabaya, Jalan Kenjeran 72 D, Kawasan Kembang Jepun, Surabaya.
Para peserta yang terdiri dari pemimpin redaksi dan owner media digital datang dari kota-kota sekitar Surabaya, seperti Gresik, Sidoarjo, Bangkalan, Jombang bahkan ada yang hadir di acara yang baru pertama kali diadakan di Jatim datang dari Solo, Jawa Tengah.
Dalam kesempatan itu secara aklamasi terpilih Ketua Forum Pimpinan Media Digital Jatim, Satwika Rumeksa (Surabaya) dan Wakil Ketua, Rizal (Malang). “Susunan kepengurusan selengkapnya segera kami susun, mengingat waktu yang terbatas,” kata Ruru panggilan akrab Satwika.
Helly Chatalina dari Metranet menjelaskan bagaimana cara mendapatkan uang dari bisnis media digital ini. “Sungguh mudah dan simpel, biarkan kami yang bekerja Anda menikmati hasilnya,” katanya.
Metranet adalah agency iklan terbesar Google di Indonesia yang dikelola oleh anak perusahaan BUMN telekomunikasi Telkom Tbk
Pernyataan ini kemudian dipaparkan secara jelas dan gamblang yang membuat peserta terkesima. “Sudah lama saya menggeluti media online baru hari ini saya mendapatkan pencerahan, ” kata Boim salah stu peserta yang memiliki media online khusus otomotif ini.
Sebelum pembentukan kepengurusan para pemimpin dan pemilik media digital membuat deklarasi yang isinya disepakati sebagai betikut :
Forum Pimpinan Media Digital Indonesia Jatim menyatakan bahwa para pimpinan media sepakat mendeklarasikan forum pimpinan media digital, yang dibaca oleh Satwika Rumeksa, sebagai berikut :
1. Kami memperjuangkan agar kemerdekaan menyatakan pendapat dan menyebarluaskan informasi melalui teknologi komunikasi selalu dilindungi dan bebas dari pengekangan yang bertentangan dengan jaminan konstitusi Indonesia dan perlindungan hak-hak azasi manusia.
2. Kami menyatakan mempergunakan kemajuan teknologi komunikasi dengan tidak menyebarkan berita bohong, fitnah, pornografi, sadisme, dan etika yang universal.
3. Kami membantu menyebarluaskan pemahaman pemakaian teknologi komunikasi yang baik, benar, tidak melawan hukum dan etika. Untuk itu dengan ini kami membentuk Forum Pimpinan Media Digital Jawa Timur di Surabaya, 10 November 2015
Salah satu inisiator dan deklarator Forum Pimpinan Media Digital Indonesia (FPMDI) Budi Purnomo Karjodihardjo, yang juga publisher & chief Editor Hallojatim.com dalam kesempatan itu menyatakan bahwa forum ini untuk kebersamaan dan ajang silaturahmi. Intinya, ia mengajak para pemimpin media digital di Jatim untuk maju bersama. [redaksilugas@gmail.com]
Tidak ada komentar