Salah satu contoh unit MPLIK yang telah difungsikan di sebuah SMA di Bangka Tengah |
TabloidLUGAS.com | Dompu (NTB) - Provider Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (M-PLIK) dan Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK) untuk menunjang program Kewajiban Pelayanan Universal (KPU) atau Universal Service Obligation (USO), Kementrian Kominfo RI, hingga kini belum berkoordinasi dan melaporkan kondisinya. Pemerintah kabupaten Dompu, sebagai pengguna manfaat program tersebut, mengaku kebingungan. Pasalnya, 8 PLIK di 8 Kecamatan belum bisa digunakan warga dan 3 Unit M-PLIK, juga dibiarkan mangkrak di pinggir jalan.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Hub Kom Info) kabupaten Dompu, H Ichtiar Yusuf , Selasa (29/1) mengatakan, sejak sosialisasi Juni 2012 lalu, pihak provider atau penyedia layanan belum melaporkan kondisinya. Bahkan, untuk berkoordinasi kendala dilapangan, juga tidak pernah dilakukan oleh provider.
“Datangnya nggak dilaporkan kok. Pada saat pembubuhan tanda taggan proposal, ada tap setelah itu tidak ada laporan sama sekali, bahka saat pemasangan alatnya pun tidak berkoordinasi dengan kami,” katanya.
Program KPU/USO merupakan implementasi penyediaan jasa akses telekomunikasi dan informatika dari Kementrian Kominfo. Pemerintah pada tahun 2011 lalu, menganggarkan program ini mencapai Rp1,5 trilyun. Pada tahun 2012 lalu mencapai Rp1,8 trilyun, namun karena luasnya wilayah di Indononesia itu dirasa kurang memadai. Di Kabupaten Dompu, Misalnya, yang memiliki 8 kecamatan, hanya mendapat 3 unit MPLIK.
Meski merupakan kewajiban pemerintah untuk menyediakan pelayanan universal, program ini di pihak ketigakan. Pihak pengembang masih memilih-milih lokasi dimana bisa menguntungkan usahanya. Namun karena program ini untuk kesejahteraan rakyat, pemerintah memberikan subsidi, sehingga warga masih bisa menikmati dengan biaya murah.
Di kabupaten Dompu sendiri, berharap beroperasinya MPLIK dan PLIK ini, untuk membantu petani dalam memperoleh informasi terait dengan fluktuasi harga komoditi unggulan dan menambah wawasan terkait dengan modifikasi pertanian. [L] Sumber: NTBTerkini
Catatan Redaksi:
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Hub Kom Info) kabupaten Dompu, H Ichtiar Yusuf , Selasa (29/1) mengatakan, sejak sosialisasi Juni 2012 lalu, pihak provider atau penyedia layanan belum melaporkan kondisinya. Bahkan, untuk berkoordinasi kendala dilapangan, juga tidak pernah dilakukan oleh provider.
“Datangnya nggak dilaporkan kok. Pada saat pembubuhan tanda taggan proposal, ada tap setelah itu tidak ada laporan sama sekali, bahka saat pemasangan alatnya pun tidak berkoordinasi dengan kami,” katanya.
Program KPU/USO merupakan implementasi penyediaan jasa akses telekomunikasi dan informatika dari Kementrian Kominfo. Pemerintah pada tahun 2011 lalu, menganggarkan program ini mencapai Rp1,5 trilyun. Pada tahun 2012 lalu mencapai Rp1,8 trilyun, namun karena luasnya wilayah di Indononesia itu dirasa kurang memadai. Di Kabupaten Dompu, Misalnya, yang memiliki 8 kecamatan, hanya mendapat 3 unit MPLIK.
Meski merupakan kewajiban pemerintah untuk menyediakan pelayanan universal, program ini di pihak ketigakan. Pihak pengembang masih memilih-milih lokasi dimana bisa menguntungkan usahanya. Namun karena program ini untuk kesejahteraan rakyat, pemerintah memberikan subsidi, sehingga warga masih bisa menikmati dengan biaya murah.
Di kabupaten Dompu sendiri, berharap beroperasinya MPLIK dan PLIK ini, untuk membantu petani dalam memperoleh informasi terait dengan fluktuasi harga komoditi unggulan dan menambah wawasan terkait dengan modifikasi pertanian. [L] Sumber: NTBTerkini
Catatan Redaksi:
Bagi Kecamatan-kecamatan penerima MPLIK/PLIK yang kurang atau bahkan tidak ada SDM yang mengoperasikan, dapat menghubungi Div. Telematika SENKOM MITRA POLRI terdekat di wilayah Polres/Polsek setempat, untuk membuat Berita Acara di Diskominfo setempat mengenai pengalihan pengelolaan PLIK/MPLIK ke Senkom Mitra Polri. Untuk NTB / Kab. Dompu dapat menghubungi Sekretariat di Jl. Meninting Raya No. 56 BTN Kekalik Kel. Pagesangan Barat, Kota Mataram NTB. Email: <senkom.ntb01@yahoo.com> atau 081585792280 (Humas).
Tidak ada komentar